Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga akan
menjadikan Jembatan Holtekamp di Jayapura sebagai ikon baru pulau Papua.
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga, Hediyanto W. Hussaini menyatakan
beautifikasi jembatan akan mendapat
perhatian lebih selain aspek konstruksinya.
Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan pembangunan jalan tol
yang mengarah ke pelabuhan merupakan prioritas kerja kementerian yang dia
pimpin. Ini dalam rangka mempercepat tercapainya konektivitas antar wilayah
yang pada gilirannya akan mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.
Direktur Jenderal Bina
Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Hediyanto W. Husaini meminta kontraktor
pembangunan jalan Tol Akses Tanjung Priok bekerja keras mengejar tenggat waktu
penyelesaian yang sudah ditetapkan. “Usahakan kerja 7 hari dalam sepekan, kerja
secara shift” tegas Hediyanto dalam jumpa pers di kantor Kementerian PUPR
Jakarta, Rabu (29/7/2015).
Presiden RI Joko
Widodo didampingi Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau langsung proyek
pembangunan Jalan Tol Solo – Ngawi – Kertosono. Lokasi peninjauan di KM 35,
Sragen. Turut hadir Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala BPN Ferry Mursyidan
Baldan, Menteri BUMN Rini Soemarno, Dirut Jasa Marga Adityawarman, Dirjen Bina
Marga Hediyanto W Husaini dan Direktur Pembangunan Jalan A. Ghani Ghazali.
Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan pemerintah tengah
memberikan perhatian pembangunan infrastruktur di kawasan Timur Indonesia.
Untuk bidang jalan dan jembatan antara lain infrastruktur di perbatasan dan
jalandibutuhkan dana sekitar Rp12,5 triliun untuk menyelesaikan trans Papua.
Jalan trans Papua sepanjang 900 km ditargetkan selesai pada 2018.
Percepatan pembangunan
Kalimantan, termasuk perbatasan Indonesia-Malaysia menjadi salah satu prioritas
agenda pembangunan dari pinggiran. Dalam desain besar 2015-2019, Kalimantan tetap dijadikan paru-paru dunia,
dan dijadikan lumbung pangan dan lumbung energi nasional dengan konsep
hilirisasi komoditas. Sejalan dengan desain besar itu, sentuhan ke Kalimantan
dibangun dengan pendekatan kewilayahan tanpa disekati oleh batasan administrasi
provinsi dan kabupaten/kota.
Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah melakukan persiapan pelaksanaan
infrastruktur mudik, yaitu infrastruktur jalan secara maksimal. Hal tersebut
dikatakan Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Taufik Widjojono dalam acara
silaturahmi dan buka bersama wartawan di Jakarta (13/7).
Secara umum ruas jalur
mudik 2015 mulai Jakarta – Lampung sudah siap dilalui para pemudik. Baik Lintas Timur dan Lintas Tengah serta
Lintas Barat tepat H-7 perbaikan jalan
sudah selesai dan hanya sebagian kecil (Lintas Timur) yang masih tahap fungsional. Adapun pekerjaan yang tersisa akan
dilanjutkan usai Lebaran dan diprediksikan dalam 3 bulan mendatang akan selesai
seluruhnya. Tahun 2015 Propinsi Lampung dialokasikan dana sebesar Rp 976,7
miliar 80,2 miliar diantaranya berasal dari Loan.
Pembangunan Tol
Cikopo-Palimanan yang saat ini sudah selesai, sudah dirasakan oleh pemerintah
daerah, hal tersebut terungkap dari pertemuan antara Kepala Badan Pengembangan
Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Hermanto Dardak dengan Sekretaris
Daerah Kabupaten Subang Abdurakhman di Subang, Jawa Barat (9/7).
Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menerima mantan Gubernur Gorontalo,
Fadel Muhammad, di ruang kerjanya, Jumat, 3 Juli 2015.
Meski telah diresmikan
oleh Presiden Joko Widodo pada 15 Juni 2015 serta digunakan oleh masyarakat,
pembangunan maupun pembenahan sarana dan prasarana di Tol Cipali
(Cikopo-Palimanan) masih terus dilakukan guna dapat melayani arus mudik Lebaran
2015 secara optimal.
Setelah
dioperasikannya jalan Tol Cikopo-Palimanan sepanjang 116,7 Km, diprediksi
penumpukan kendaraan para pemudik akan
berpindah di ujung Pejagan memasuki
wilayah Jawa Tengah. Untuk itu kita siasati dengan cara mengoperasikan jalan
tol yang belum selesai sepanjang 20 KM dari Pejagan sampai Brebes Timur .
Pemerintahan Presiden
Joko Widodo menargetkan untuk membangun jalan tol sepanjang 1.000 Km selama 5
tahun ke depan. Jalan tol sepanjang 1.000 Km akan menjadi tulang punggung
pergerakan ekonomi Indonesia, memperlancar sistem distribusi logistik, serta
mempermudah mobilitas barang, jasa dan masyarakat.
Jalan tol
Cikopo-Palimanan (Cipali) menjadi pusat perhatian dalam rapat koordinasi
menjelang mudik lebaran 2015, di Kementerian Perhubungan, Jl Medan Merdeka
Barat, Jakarta Pusat, Selasa (30 Juni
2015). Selain sebagai ruas tol terpanjang (116 Km) di Indonesia, Cipali
menyedot perhatian karena akan menjadi jalur alternative utama jalur mudik
Pantura. “Tol Cipali merupakan titik poin baru volume kendaraan mudik,” jelas
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jalan Raya Untuk Semua.